Gizi Vegetarian
BAB I
PENDAHULUAN
Latar belakang
Konsumsi pangan berpengaruh terhadap status gizi Kekurangan salah satu zat gizi, konsekuensinya dapat menimbulkan penyakit defisiensi ataupun apabila kekurangan tersebut hanya bersifat marginal maka dapat menimbulkan gangguan yang lebih ringan seperti menurunnya kemampuan fungsi tubuh. Kelebihan zat gizi dapat pula berpengaruh terhadap fungsi tubuh dan menimbulkan penyakit degeneratif. Masalah gizi muncul sebagai refleksi dari konsumsi energi, protein serta zat-zat gizi lain yang diperlukan oleh tubuh (Karyadi 1992).
Survei Kesehatan Rumah Tangga (SKRT) tahun 1995 melaporkan bahwa penyakit kardiovaskuler di Indonesia mengalami peningkatan dari tahun 1985, 1992 hingga 1995 yaitu berturut-turut 9,9%, 16,6% dan 19,0% dan diduga sebagai penyebab kematian nomor satu pada tahun 1993. Menurut Mihardja et al. (1997), penyakit kardiovaskuler terjadi pada kelompok usia tua dan ada kecenderungan menyerang kelompok usia produktif. Hasil survei Indeks Massa Tubuh tahun 1995-1997 di 27 ibu kota propinsi di Indonesia menunjukkan bahwa prevalensi gizi lebih mencapai 6,8% pada laki-laki dewasa dan 13,5% pada perempuan dewasa.
Anie (2002) juga menyebutkan bahwa kasus hipertensi terjadi pada usia lanjut (usila) yang gemuk 19,9% dan 29,8% pada usila dengan obesitas. Dalam rangka menghadapi semakin meluasnya masalah gizi lebih, Soekirman (1993) menganjurkan untuk menggalakkan lebih banyak mengonsumsi pangan nabati yang banyak mengandung serat. Sementara itu Mahatma (1992) menawarkan diet vegetarian sebagai alternatif menu untuk kampanye pola konsumsi makanan sehat bagi kelompok masyarakat berpenghasilan tinggi Sayur-sayuran dan buah-buahan selain mengandung serat yang tinggi, juga mengandung zat antioksidan yang dapat melindungi tubuh dari pengaruh toksik radikal-radikal oksigen yang reaktif (radikal bebas).
Orang yang mengonsumsi sayuran dan buah-buahan seperti halnya pada kelompok vegetarian, lebih tidak berisiko mengalami penyakit degeneratif (Halliwell & Gutteridge 1985). Tetapi Keterbatasan jenis makanan menyebabkan kelompok vegetarian khususnya vegan, rentan untuk mengalami defisiensi nutrisi. Vegan vegetarian dapat mengalami KEP,Deficienci zat besi.
Rumusan Masalah
Konsumsi makanan vegetarian memiliki keunikan,karena dapat memberikan keuntungan dan pengaruh negatif terhadap status gizi dan kesehatan seseorang. Berdasarkan latar belakang tersebut di atas, maka dapat dirumuskan beberapa permasalahan sebagai berikut:
Apakah pengertian vegetarian
Apa jenis-jenis vegetaraian
Penyakiat apasaja yang mungkin muncul pada vegetarian
Apa saja alasan orang menjadi vegetarian
Apa saja zat gizi spesifik Vegetarian
Apa maanfaat menjadi vegetarian
Tujuan
Tujuan umum;
Mempelajari karakteristik (umur, agama, pendidikan terakhir, dan kebiasaan makan) masyarakat vegetarian.
Membandingkan tingkat konsumsi zat gizi masyarakat vegetarian.
Menilai dan membandingkan status gizi berdasarkan indeks massa tubuh masyarakat vegetarian
Manfaat
Bagi masyarakat vegetarian, penelitian ini diharapkan dapat menjadi bahan informasi tentang gambaran tingkat konsumsi gizi, status gizi dan masalah-masalah yang dihadapi para vegetarian.dan berguma bagi pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK).
Bab II
Vegetarian
Pengertian
Vegetarian merupakan sebutan bagi orang yang hanya makan tumbuh-tumbuhan dan tidak mengkonsumsi makanan yang berasal dari makhluk hidup, seperti daging, unggas, ikan atau hasil olahannya. Istilah “vegetarian” diciptakan pada 1847. Pertama kali digunakan secara formal pada 30 September 1847 oleh Joseph Brotherton dan kawan-kawan, di Northwood illa, Kent, Inggris. Saat itu adalah pertemuan pengukuhan Vegetarian Society Inggris.
Kata vegetarian berasal dari bahasa Latin, yaitu vegetus, yang berarti 'keseluruhan', 'sehat' , 'segar', 'hidup' (jangan dihubungkan dengan 'vegetable-arian' – mitos manusia yang diimajinasikan hidup seluruhnya dengn sayur-sayuran, tetapi tanpa kacang-kacangan, buah, biji-bijian, dan sebagainya). Sebelum 1847, orang yang tidak maka daging secara umum dikenal sebagai “Pythagorean” atau mengikuti “sistem Pythagorean”,sesuai dengan Pythagoras, “vegetarian” dari Yunani Kuno.
Vegetarian berasal dari kata vegetus, yang artinya lincah, segar dan penuh dengan daya semangat hidup.Vegetarian mempunyai dua pengertian, yakni pengertian sebagai kata benda dan kata sifat. Sebagai kata benda, berarti orang yang berpantang makan daging, tetapi hanya makan sayur-sayuran dan bahan makanan nabati lainnya. Sebagai kata sifat, vegetarian berarti tidak mengandung daging atau kebiasaaan berpantang daging. Dengan demikian, kaum vegetarian sudah tentu akan menjauhkan diri dari makanan yang mengandung daging.
Jenis-jenis vegetarian
Kata vegetarian mengacu pada pola makan tanpa daging hewani. Produk-produk hewani lainnya seperti susu sapi, telur ayam dan madu dihindari oleh sebagian orang vegetarian yang percaya bahwa pola makan seharusnya berdasarkan atas makanan-makanan nabati. Jenis-jenis vegetarian dijelaskan menurut ukuran sejauh mana menghindari produk-produk hewani, dari pola makan pseudo-vegetarian yang meliputi sebagian dari daging hewan hingga vegan murni, yang menghindari segala macam produk yang berasal dari hewan.23 Jenis-jenis vegetarian tersebut antara lain:
Vegan
Vegan kadang diartikan sebagai vegetarian murni, atau vegetarian total. Vegan (istilah yang mengambil suku kata pertama dan terakhir dari kata “vegetarian”) tidak memakan produk hewani apapun. Kelompok vegetarian ini meninggalkan sama sekali produk hewani dan turunannya, termasuk gelatin, keju, yoghurt. Selain itu, mereka juga menghindari madu, royal-jelly, dan produk turunan serangga. Sebagian besar orang vegan menghindari madu karena dibuat oleh lebah, yang sering terbunuh pada saat pengambilan madu dari sarangnya. Mereka juga menghindari penggunaan produk hewani seperti kulit hewan ataupun kosmetik yang mengandung produk hewani.
Vegetarian Lacto
Vegetarian Lacto adalah tipe vegetarian yang mengonsumsi bahan pangan nabati dan berpantang makan daging ternak, daging unggas, ikan, dan telur beserta produk olahannya namun masih mengonsumsi susu.
Vegetarian Ovo
Vegetarian Ovo adalah tipe vegetarian yang berpantang makan daging ternak, daging unggas, ikan dan susu beserta produk olahannya namun masih mengonsumsi telur.
Vegetarian Lacto-Ovo
Vegetarian Lacto-Ovo adalah tipe vegetarian yang paling umum ditemui. Tipe ini tidak mengonsumsi segala jenis daging, baik daging ternak ataupun daging unggas dan juga ikan. Namun, mereka masih mengonsumsi susu dan telur.
Pseudo-vegetarian
Karena kepercayaan yang salah bahwa vegetarian adalah orang yang hanya menghindari “daging merah” maka banyak orang yang menyebut dirinya sebagai vegetarian walaupun memakan daging ayam dan ikan secara rutin. Karena unggas dan ikan adalah termasuk hewan, pola makan demikian paling baik diistilahkan sebagai pseudo-vegetarian. Tipe vegetarian ini kadang juga dinamakan dengan istilah pollo-vegetarian atau pesco-vegetarian. Pollo-vegetarian adalah tipe vegetarian yang masih mengonsumsi daging unggas, seperti daging ayam, kalkun dan bebek tapi tidak mengonsumsi jenis daging lainnya. Sedangkan pesco-vegetarian atau juga dikenal dengan pescatarian adalah tipe vegetarian yang menghindari segala jenis daging, namun masih mengonsumsi ikan.
Semi Vegetarian atau Flexitarian
Flexitarian adalah tipe vegetarian yang hanya mengonsumsi daging sekali atau dua kali dalam seminggu atau pada saat-saat tertentu saja.
Fruitarian
Fruitarian adalah tipe vegetarian yang hanya mengonsumsi buah-buahan sebagai makanan sehari-hari.
Penyakit Gizi yang sering muncul
Penyakit penyakit gizi yang sering muncul:
Kelebihan gizi (obesitas) adalah penimbunan jaringan lemak hewani dalam tubuh yang menyebabkan tubuh menjadi kegemukan dan membebani kerja organ tubuh teritama jantung
Kekurangan gizi (malnutrition) adalah penyakit dimana keseluruhan jumblah gizi tidak mencukupi kebutuhan tubuh.
Penyakit metabolik bawaan adalah penyakit keturunan dari orang tua kepada anak secara genetik.
Penyakit keracunan makanan karena konsumsi bahan beracun yang ikut tertelan bersama makanan misal ; zat kimia,bahan pengawet .
Alasan orang menjadi vegertarian
ALASAN KESEHATAN
Alasan ini merupakan alasan utama bagi sebagian besar orang pada saat memilih vegetarian sebagai gaya hidup. Dengan menjadi orang vegetarian, berarti sudah mengurangi resiko terkena penyakit ringan, seperti smbelit dan wasir, maupun penyakit berat seperti jantung, kanker, dan stroke. Pola makan vegetarian juga dapat mencegah obesitas karena secara tidak langsung penganutnya sudah berdiet dengan secara alami.
ALASAN LINGKUNGAN
Alasan lingkungan kerap di lontarkan untuk tujuankonservasi energi, air, tanah, dan tanaman sehingga ekologi tetap terjaga. Sebagian besar remaja, terutama di negara-negara maju, umumnya beralih menjadi seorang vegetarian karena alasan ini. Alasan lingkungan juga termasuk untuk perlindungan binatang.
ALASAN FINANSIAL
Harga pangan nabati relatif murahdan terjangkau di bandingkan pangan hewani. Dengan beralih ke pola makan vegetarian maka pengeluaran untuk belanja dapat di hemat lebih banyak lagi. Selain itu, hidup sehat dengan pola makan vegetarian juga dapat menghemat pengeluaran uang untuk biaya ke dokter. Di inggris, premi asuransi untuk orang yang menjadi vegetarian lebih kecil di bandingkan orang non vegetarian. Hal ini dapat di pahami karena para vegetarian memiliki resiko terkena penyakit jantung yang lebih rendah dari pada para pemakan daging.
ALASAN SPIRITUAL
Ada beberapa agama di dunia yang menganjurkan umatnya untuk menjadi seorang vegetarian. Di dalam ajaran agama tersebut, seseorang tidak di perbolehkan membunuh makhluk yang bernyawa untuk alasan apapun, apalagi untuk kepentingan orang yang bersangkutan.
ALASAN FISIOLOGIS TUBUH MANUSIA
Keyakinan bahwa manusia tidak di ciptakan untuk mengonsumsi daging merupakan alasan kuat menjadi seorang vegetarian. Hal ini dapat di buktikan dengan bentuk anatomi tubuh manusia dan fungsinya di bandingkan dengan anatomi dan fungsi tubuh hewan karnivora dan herbivora.
Hewan pemakan daging memiliki sistem pencernaan yang pendek dan sederhana sehingga daging yang di makan dapat cepat membusuk di dalam pencernaan dan cepat di keluarkan. Apabila hasil pembusukan ini terlalu lama berada di dalam tubuh maka akan meracuni aliran darah. Air liur manusia mengandung ptyalin untuk melakukan pencernaan pendahuluan terhadap biji-bijian yang di konsumsi.
Vegetarian ditinjau dari nilai zat gizi
Makanan yang kita makan memiliki fungsi utama dalam tubuh kita , yakni :
Menyokong pertumbuhan tubuh
Sumber energi dan tenaga
Memelihara jaringan tubuh
Mengatur metabolisme dan keseimbangan mineral didalam cairan tubuh
Sebagai antitoksik dan antibodi tubuh
Zat gizi utama dibagi dibagi menjadi 2 kategori :
Menurut jumlah yang dibutuhkan ;
Zat gizi makro
Zat gizi mikro
Menurut fungsinya dalam tubuh ;
Sumber energi/panas : karbohidrat,lemak,dan protein.
Sumber pembangun tubuh : protein,garam,mineral,dan air.
Sumber pengatur : protein,mineral,dan vitamin pembentuk enzim dan koenzim.
Protein
Adalah zat pembangun yang paling penting dan berhubungan dengan proses kehidupan, fungsi protein ;
Pembentukan kalori
Pembentukan sesl-sel jaringan tubuh
Regenerasi sel-sel tubuh
Unsur penting dalam hormon dan enzim
Membangun antibodi dalam darah guna melawan infeksi dan penyakit.
Kebutuhan protein pada anak-anak 2-3gram/hari , sedangkan orang dewasa kurang lebih 46 gram/hari.kelebihan protein akibat mengkonsumsi daging hewani berpengaruh buruk terutama pada hati dan ginjal juga dapat menyebabkan kegemukan meskipun protein hewani itu nilai gizinya lebih daripada nabati.sekarang ini protein nabati secara internasional dikelompokan sebagai kelas utamadianjurkan ada dalam setiap makanan.
Daging bukanlah satu-staunya bahan makanan yang mengandung protein bahkan banyak jenis danging yang kurang satu atau lebih asam aminonya contoh bahan makan;
Daftar jumlah kandungan protein dalam beberapa jenis bahan makanan
Bahan makanan Jumlah per 100 gram
Susu 33 gr
Telur 44gr
Nasi 74gr
Kacang kedelai 75gr
Minyak jagung 84gr
Minyak kacang 76gr
Kacang tanah 72gr
Kelapa 8gr
Karbohidrat
Adalah sumber kalori yang paling banyak dibutuhkan oleh tubuh hampir 80% kalori diperlukan oleh tubuh.hampir semua cadangan makanan sumber karbohidrat dari nabati.untuk sumber karbohidrat yang diperlukan 55%. Cadangan karbohidrat dalam tubuh yang belum diproses disimpan dihati dan jaringan otot sebagai glikogen atau jaringan zat lemak.
Daftar kandungan karbohidrat dalam beberapa jenis makanan
Bahan makanan Jumlah komposisi per 100gram
Beras merah 32kal
Beras putih 24kal
Tepung 15kal
Madu 5kal
Penyakit yang berhubungan dengan karbohidrat yaitu diabetes millitus,obesiti. Obesitas terjadi karena ketidakseimbangan antara konsumsi kalori dan kebutuhan energi kemudian akan disimpan dalam bentuk jaringan lemak yang ditimbun didalam tubuh.dan vegetarian adalah solusi pengurangan berat badan secara berangsur dan tidak akan memeberi gejala-gejal samping yang merugikan.
Lemak
Adalah salah satu sumber energi bagi tubuh manusia lemak juga berfungsi penting bagi tubuh yakni;
Melarutkan vitamin
Melindungi organ halus
Bahan dasar hormon
Memperbaiki rasa pada makanan
Menurut Data yang diambil dari home economic research report no.7 departementd peternakan amerika serikat, menunjukan bahawa lemak hewani semuanya mempunyai kadar kejenuhan yang tinggi sedangakan lemak nabati terdapat kadar kejenuhan yang relatig rendah kecuali minyak kelapa.kebutuhan lemak untuk orang dewasa hanya 20-30gr/hari.
Beberapa penyakit seperti kardiovaskuler dan hipertensi lebih dianjurkan untuk mengkonsumsi suber lemak nabati yang banyak mengandung pufa,pufa dapat diperoleh salah stunya dari minyak jagung,sedangkan omega-6 yang paling baik dari vegetarian adalah dari minyak biji-bijian. Dibawah ini adalah beberapa fakta yang berkaitan dengan konsumsi lemak hewani ;
Lemak hewani banyak menyimpan toksin dan parasit, misalnya; DDT,insektisida,antibiotika dan beberapa zat kimia yang dimakan hewan tersebut.
Hormon DES (diethylstilbestrol) dilarang untuk digunakan karena menyebabkan kanker vagina dan cervix pada wanita,mengkonsumsi obat ini untuk mencegah keguguran. DES ternyata juga disuntikan pada sapi perternakan untuk meningkatkan berat badan dan akan sangat susah utuk dihilangkan walaupun dengan proses pemanasan yang lama.
Serat
Serat adalah unsur makanan dari tumbuh-tumbuhan yang tidak di cerna oleh enzim dalam sistem pencernaan manusia. Ada beberapa jenis serat, yaitu karbohidrat tidak larut dalam air seperti selulosa dan hemiselulosa yang di temukan pada buah, sayur, padi-padian, kacang-kacangan, dan biji-bijian, serat larut dalam air seperti pektin pada buah, sayur, kacang-kacangan, gandum, dan serat non karbohidrat tidak larut air seperti padi-padian, biji-bijian, dan batang sayuran.
Mineral
Berperan untuk kesehatan walaupun hanya dibutuhkan sedikit ,sekitar 4% dari dalam tubuh terdiri dari mineral yang dibedakan dalam dua kelompok besar yaitu;
Makro elemen yang berfungsi penting mengaktifkan zat dalam metabolisme atau untuk struktur sel dan jaringan, Mikro elemen berfungsi untuk hubungan dengan enzim.
Beberapa adalah klasifikasi mineral yang bermanfaat untuk tubuh;
Zat Besi
Berfungsi untuk membantu penghambatan oksigen didalam sel darah diperlukan dalam pembentukan darah . kekuranga zat ini akan menimbulkan anemia,kelelahan,sakit kepala,sesak napas,pelupa.
Daftar perbandingan kandungan zat besi pada bahan makanan
vegetarian dan non vegetarian
Zat besi pada makanan nabati(100gr) Zat besi pada makan
hewani(100gr)
Bayam = 3,1 Daging ayam = 1,4
Daun ubi jalar = 1,1 Angsa = 2,7
Jamur kuping = 1,7 Sapi =1.7
Daun kelor = 2,3 Kerbau = 2,1
Sawi putih = 1,1 Telor bebek = 3,9
Kacang kedelai = 15,8 Ikan bandeng = 0,3
Kacang merah = 7,7 Ikan teri =0,9
Tempe = 2,3
Ragi = 17,3
Kacang panjang = 6,2
Kacang hijau
Dapat dilihat jelas perbandingan bahwa makanan non vegetarian jauh lebih sedikit mengandung zat besi sedangkan makan vegetarian justu lebih banyak. Dianjurkan untuk memperbanyak konsumsi zat besi dengan salah satu cara yaitu mengganti konsumsi gula putih dengan moleses(gula yang tidak dapat mengkristal seperti madu) dan makanan sayuran yang banyak mengandung Fe.
Kalsium
Zat gizi ini dibutuhkan tubuh untuk pembangunan tulang dan gigi , contoh bahan makanan vegaetarian dan non vegetarian yang mengandung kalsium ;
Daftar perbandingan kandungan kalsium bahan
makanan vegetarian dan non vegetarian
Kalsium pada makanan nabati (100gr) Kalsium pada Makanan hewani (100gr )
Kacang kedelai Ayam
Kacang merah Sapi
Tempe Domba
Bayam Kambing
Daun melinjo Ikan tawas
Daun pete cina Ikan kakap
Almonds Telur ayam
Susu Telur bebek
Wijen
Yodium
Alam sudah menyidiakan begitu banyak makanan untuk hidup manusia dan telah diatur dengan keseimbangan dan porsi sesuai dengan kebutuhan
Daftar Perbandingan kandungan fosfor pada bahan makanan vegetarian dan bahan non vegetarian
Yodium pada baham makanan nabati (100gr) Yodium pada bahan makanan hewani (100gr)
Jangung = 380 Angsa = 188
Havermut = 405 Domba =191
Biji jambu monyet = 450 Sapi =170
Bungkil kacang merah = 470 Ayam = 200
Beras merah = 163 Danging kambing = 124
Fosfor
Setiap sel dari tubuh kita membutuhkan zat fosfor hingga 80%, zat ini berfungsi untuk pengobatan tekanan darah rendah karena dapat melancarkan sirkulasi darah yang terhambat dan mengatasi perasaan gelisah. Cara kerja fosfor dengan bantuan kalsium dan vitamin D untuk proses menyehatkan gigi,tulang dan sitem saraf.
Natrium
Jumlah natrium untuk seseorang dalam kondisi normal adalah 200mg/hari, natrium dipertahankan untuk keseimbangan sejumlah cairan dalam tubuh karene mencegah penengentalan darah, menjaga keseimbanagn asam basa ,serta mencegah rheumatik dan artristis.
Kalium
Seseorang dengan berat tubuh normal apapun yang dimakannya sudah mencukupi kebutuhan kalium, tapi umumnya kekurangan kalium disebabkan;
Muntah dan diare berlarut-larut
Diabetic acidosis
Kekuranagn gizi
Trauma berat
Gagal jantung
Sumber kalium ; apel ,pisang,jeruk,nanas,jagung,terong,kentang.
Magnessium
Magnesium berguna bagi pembentukan sel-sel baru atau biasa disebut zat anti kanker, sumber makanan vegetarian adalah kacang tanah,kacang mete,kacang kedelai.
Vitamin
Vitamin A
Fungsi vitamin A dalam tubuh mencakup 3 golongan besar :
Fungsi dalam proses melihat
Fungsi dalam metabolisme umum
Fungsi dalam proses reproduksi
Sumber vitamin A untuk vegan adalah sayuran berwarna hijau tua serta sayuran dan buah yg berwarna kuning-jingga seperti daun singkong, daun kacang, kangkung, bayam kacang panjang, buncis wortel, tomat, pepaya, nangka masak ,mentega ,keju,telur,brokoli alpukat, aprikot,blewah dan jeruk.
Tabel. RDA Vitamin A untuk indonesia
Kelompok umur Kebutuhan vit. A (SI/hr)
6-12 bln
1-3 th
4-6 th
7-9 th
Pria
10-12 th
13-dst
Wanita
10-12 th
13-dst 1200
1500
1800
2400
3450
4000
3400
3500
Vitamin B
Vitamin B kompleks murni diperlukan karena untuk pertumbuhan dan metabolisme tubuh sumber vitamin B komplek adalah sayur, gandum, ragi, kecambah, gandum, kacang-kacangan, kacang panjang, biji-bijian, bayam almond, susu, kembang kol, kubis, jamur dan rumput laut.
Asupan untuk vitamin B1 bagi dewasa adalah 1,0 – 1,5 mg/hari ,untuk vitamin B21-1,5 mg/hari , Kebutuhan niasin 19 mg /hari , sedangkan B5 5-10 mg/hari .
Vitamin C
Rata-rata absorbsi (20-120 mg) adalah 90% ,Tetapi jika dikonsumsi berlebihan, 1,2 gram hanya akan diabsorpsi 16% vitamin ini berfungsi untuk memperkuat jaringan Otot,kulit dan rambut.kebutuhan vitamin C sekitar 50mg/hari.
Sumber vitamin C terbaik adalah Brokoli, daun turnip, jeruk,kol,tomat
Vitamin D
Berperan untuk pembentukan kalsium dan fosfor dalam tubuh,pada vegetarian bahan makanan sumber vitamin D adalah telur, susu, wortel,minyak jangung.konsumsi vitamin D 400SI sehari sudah mencukupi untuk semua umur dan jenis kelamin.
Vitamin E
Fungsi vitamin E dapat dikelompokkan berdasarkan dua sifatnya yang penting yaitu Berhubungan dengan sifatnya sebagai antioksidan alamiah dan Berhubungan dengan metabolisme selenium.sumber kecamba, alpukat,brokoli,kacang-kacangan.
Vitamin K
Berfungsi didalam proses sintesa prothrombin dalam pembekuan darah dan untuk pembentukan tulang brokoli teh hijau asparagus,kacang polong dan gandum.
Perhitungan kebutuhan zat gizi
Ada beberapa cara untuk mengetahui beberapa besar kalori setiap harinya. Umumnya, rumus yang digunakan adalah sebagai berikut :
Untuk menentukan status gizi :
IMT = (BB (kg))/(TB (m)2)
Untuk vegetarian yang status gizinya lebih atau kurang;
Laki-laki = 66 + (13,7 x BB) + (5 x TB) – (6,8 x U)
Perempuan = 65,5 + (9,6 x BB) + (1,7 x TB) – (4,7 x U)
Keterangan :
BB = Berat Badan Ideal (Kg)
TB = Tinggi Badan (cm)
U = Umur (tahun)
Untuk vegetarian yang status gizinya normal menggunakan AKG:
AKGI = (BBA/BBS) x AKG
AKGI : Angka Kecukupan Gizi Individu
BBA : Berat Badan Aktual (kg)
BBS : Berat Badan rata-rata angka tercantum dalam AKG
AKG : Angka Kecukupan energi atau protein yang tercantum dalam AKG
TABEL AKG
GOL. UMUR BB FAO BB Ind Energi Protein
Bayi
0 – 6 bl 6 6 600 11
7 – 12 bl 8,9 8,9 850 14
Anak
1 – 3 th 12,1 12,1 1200 20
4 – 6 th 18,2 18,2 1700 27
7 – 9 th 25,2 25,2 1900 34
Pria
10 – 12 th 33,4 30 2000 43
13 – 15 th 55 45 2400 60
16 – 18 th 64 56 2600 67
19 – 29 th 65 62 2700 50
30 – 50 th 65 62 2500 50
GOL. UMUR BB FAO BB Ind Energi Proten
51 – 65 th 65 62 2200 50
> 65 th 65 62 1900 50
wanita
10 – 12 th 34,8 35 1800 44
13 – 15 th 52 46 2000 56
16 – 18 th 54 50 2000 55
19 – 29 th 55 54 2000 44
30 – 49 th 55 54 2100 44
50 – 64 th 55 54 1900 44
> 65 th 55 54 1700 44
Hamil 55 54 + 285 +10
Menyusui 55 54 + 500 +12
Piramida Vegetarian
Penjelasan piramida makaanan vegetarian adalah sebagai beriikut:
Pada tingkat paling bawah adalah kelompok sumber karbohidrat seperti biji-bijian dan padi-padian hendaknya dikonsumsi dalam jumlah paling banyak (sebanyak 6-11 bagian).
Pada tingkat di atasnya adalah kelompok sayur-sayuran dan buah-buahan yang kaya akan serat, vitamin dan mineral. Sayur-sayuran dikonsumsi sebanyak 3-5 bagian, sedangkan buah-buahan dikonsumsi sebanyak 2-4 bagian.
Tingkat berikutnya menunjukkan bahan makanan yang perlu dikonsumsi dalam jumlah lebih sedikit dibandingkan dengan sayur-sayuran dan buah-buahan. Yang termasuk dalam tingkat ini adalah kelompok leguminosa, kacang-kacangan dan makanan pengganti daging, serta kelompok susu dan produknya. Masing-masing dikonsumsi sebanyak 2-3 bagian. Pada tingkat paling atas adalah makanan yang kaya akan lemak, gula dan garam. Bagian ini dikonsumsi dalam jumlah paling sedikit.
Manfaat menjadi vegetarian
Manfaat vegetarian :
Dapat digunakan sebagai program diet bagi beberapa penderita penyakit yang harus menghindarkan makanan berlemak tinggi atau yang mengandung kolesterol jahat.
Mengurangi kelebihan berat badan dan membuat tubuh menjadi ideal. Memakan sayur dan buah dapat membuat kenyang lebih lama sehingga kita akan makan lenih sedikit. Dengan memiliki berat badan yang ideal, kita akan terhindar dari resiko timbulnya beberapa penyakit lain seperti, serangan jantung atau darah tinggi.
Asupan gizi dan serat yang diterima tubuh dalam jumlah cukup sama dengan jumlah kalori yang dihasilkan produk daging. Selain keseimbangan gizi, makanan vegetarian juga menyehatkan proses pencernaan dalam tubuh karena serat dari sayur-sayuranmaupun buah.
Membantu proses metabolisme tubuh dan membuat kerja dari usus maupun lambung tidak terlalu berat dalam melakukan pengolahan.
Menurut penelitian di Amerika, vegetarian akan lebih sehat, panjang umur dan awet muda. Menjadi vegetarian membuat kita sehat lahir dan batin serta memperpanjang usia hidup kita karena makanan hewani seperti daging umumnya dapat mempersempit pembuluh darah sehingga nutrisi dan oksigen terganggu yang akibatnya akan menurunkan sistem kekebalan tubuh.
Wanita yang akan menopause tidak akan tersiksa karena makanan kacang kedelai, apel, cheri, korma, zaitun, dsb yang kaya fitoestrogen alami.
Dengan menjadi seorang vegetarian, kita akan memiliki perut yang sehat. Dengan memakan banyak sayuran dan buah berarti semakin banyak serat yang dikonsumsi, sehingga akan menjaga usus besar tetap bersih. Selain itu, nutrisi dari sayur dan buah sangat baik untuk perut, karena merupakan sumber asam amino yang sangat baik untuk metabolisme tubuh.
Dapat terhindar dari lemak jahat. Sayur dan buah merupakan bahan makanan yang memiliki kandungan lemak yang sangat baik dan tidak membahayakan tubuh. Oleh sebab itu, menjadi vegetarian dapat membuat tekanan darah tetap dalam batas aman dan jantung juga selalu dalam kondisi sehat.
Terhindar dari racun yang berasal dari lemak hewani. Sama seperti manusia, daging hewan yang dikonsumsi terkadang memicu adrenalin untuk memproduksi steroid dan hormon stress. Hormon inilah yang akan dilepas di aliran darah. Saat dikonsumsi oleh manusia, ini akan berformasi menjadi racun yang kemungkinan dapat membahayakan tubuh. Tidak hanya itu, hewan potong terkadang disuntik dengan hormon pertumbuhan dengan tuhuan agar memiliki daging lebih banyak. Hormon ini juga memicu terbentuknya berbagai penyakit saat dikonsumsi oleh manusia, sebagaimana dilansir dari Boldsky.
Menjadi vegetarian dapat menurunkan resiko kanker. Pola makan vegetarian banyak mengkonsumsi zat antioksidan, mineral, fitokimia, vitamin dan banyak nutrisi lain. Beberapa nutrisi tersebut dapat meningkatkan sistem imunitas yang mampu melawan berbagai jenis penyakit kanker. Makanan nabati memang membantu penyembuhan penyakit kronis dan berbahaya seperti kanker dan jantung. Selain itu kita bisa terhindar dari penyakit pencernaan seperti sembelit, wasir, kanker usus, dsb.
Masalah gizi vegetarian
Kekurangan kalsium : Mineral kalsium sangat penting bagi tubuh, kalsium diperlukan dalam jumlah yang relatif besar untuk membentuk tulang dan gigi, kontraksi otot, detak jantung, penyerapan vitamin B12, serta mempengaruhi tekanan darah arterial.
Kekurangan protein: Asupan asam amino dalam menu harian sangatlah penting.Asam amino merupakan unit pembentuk protein, yakni zat yang dibutuhkan tubuh untuk metabolisme dan memperbaiki sel yang rusak. Dari 20 jenis asam amino, ada jenis asam amino yang dapat dibuat oleh tubuh, disebut asam amino nonesensial dan ada pula asam amino yang tidak dapat dibuat oleh tubuh, sehingga harus dipasok dari luar, disebut sebagai asam amino esensial. Meskipun sejumlah kacang-kacangan mengandung protein yang tinggi, namun jenis asam amino yang terdapat di dalamnya tidak selengkap yang ada pada bahan makanan hewani.
kekurangan vitamin B12; Asupan vitamin C yang terlalu tinggi justru akan mengakibatkan seseorang mengalami kekurangan vitamin B12 karena vitamin C dosis tinggi (lebih dari 500 mg/hari) justru akan merusak vitamin B12, mengubah vitamin B12 menjadi bentuk yang tidak aktif atau analognya yang justru merupakan antivitamin B12, sehingga mengakibatkan kekurangan vitamin B12.
Zat Gizi Spesifik bagi vegetarian
Karbohidrat komplek : untuk mengatur asupan karbohidrat ke dalam tubuh para vegetarian, lebih memilih karbohidrat kompleks alasanya lambat diserap oleh tubuh dan diubah menjadi gula darah sehingga membuat tubuh kenyang lebih lama dan karbohidrat sederhana lebih cepat diubah menjadi gula darah).
Protein : Menurut Scrimshaw dan Young (!976), suatu protein dengan kualitas rendah (tidak cukup asam amino esensial) dicampur dengan protein yang bersifat saling melengkapi (komplementer) maka bisa menghasilkan protein yang berkualitas tinggi dalam tubuh apabila kedua jenis protein tersebut dikonsumsi bersamaan.untuk para vegetarian tidak perlu kawatir karena kebutuhan protein para vegetarian bisa didapat pula dari hewani contoh : vegetarian lacto-ovo ,kebutuhan proteinnya dpata terpenuhi dari telur,olahan susu.
Lemak tak jenuh : Menurut Data yang diambil dari home economic research report no.7 departementd peternakan amerika serikat, menunjukan bahawa lemak hewani semuanya mempunyai kadar kejenuhan yang tinggi sedangakan lemak nabati terdapat kadar kejenuhan yang relatif rendah kecuali minyak kelapa.
Vitamin b12 : para vegetarian umumnya menggunakan suplementd B12 yang telah difortifikasi makanan untuk memenuhi kebutuhan akan vitamin B12 contoh : sereal(cornflakes) ,tetapi bisa tidak menggukan suplemetd asalkan kebutuhan akan vitamin B12 tercukupi contoh bahan makanan adalah susu,telur dan kacang-kacangan.
Mineral mikro: zat besi (fe) walaupun sumber Fe dalam bahan makanan nabati lebih banyak ketimbang hewani tetapi absorsi Fe di bahan makanan hewani lebih banyak ketimbang nabati maka dari itu porsi makanan sumber Fe pada vegetarian cenderung lebih banyak dan bisa ditambahkan suplement Fe.tetapi ada pula penelitian yang menyatakan bahwa “zat besi nonheme yang agak sulit diserap sebenarnya justru menguntungkan bagi vegetarian karena zat besi yang terlalu mudah diserap seperti dalam daging justru akan menumpuk dalam tubuh dan menimbulkan hemochromatosis, yaitu suatu keadaan di mana tubuh menyimpan terlalu banyak zat besi dan hal ini ternyata meningkatkan resiko penyakit jantung koroner karena ini lah para vegetarian memiliki alasan mengkonsumsi Fe dari nabati.resiko tersebut tidak beresiko terhadap vegetarian yang menganut vegetarian lacto,pseudo vegetarain,Flexitarian. Kalsium : masalah kekuranagn kalsium pada vegan ini masih jarang terjadi hanya saja resistensi terjadinya kekuranag kalsium ini lebih kepada vegetarian penganut Fruitarian karena mereka hanya mengkonsumsi dari buah-buahan saja.
Penyakit yang tidak diderita vegetarian
Para vegetarian umumnya terhindar dari resiko terkena penyakit jantung dan kanker sehingga memiliki peluang hidup lebih lama. Selain itu, pola makan vegetarian juga membantu mengurani penyakit-penyakit lain, seperti tekanan darah, osteoporosis, batu ginjal, dan jantung.
PENYAKIT JANTUNG
Penyakit jantung merupakan penyebabutama kematian di Amerika Serikat, Inggris, bahkan negara-negara di seluruh dunia. Sesak napas, nyeri dada (khususnya sisi kiri), sakit pada ulu hati, leher terasa tertekan seperti tercekik, atau nyeri yang menjalar ke daerah bahu serta lengan kiri sampai jari-jari merupakan gejala awal serangan jantung koroner.
Mengkonsumsi daging berlebihan dapat berbahaya bagi sistem peredaran darah karena kolesterol yang terdapat dalam lemak hewani tidak mudah di uraikan di dalam tubuh. Lemak ini akan melapisi dinding bagian dalam pembuluh darah secara terus menerus. Akumulasi dari kolesterol tersebut lama kelamaan akan menyumbat pembuluh darah dan mengakibatkan darah sulit mengalir. Proses ini di sebut aterosklerosis. Keadaan ini akan membuat jantung harus memompa darah semakin kuat agar dapat melewati saluran yang tersumbat akibat penyempitan. Akibatnya, tterjadilah serangan jantung koroner, stroke, dan tekanan darah tinggi.
Kadar kolesterol yang baik bagi orang dewasa adalah tidak lebih dari 200 mg/ dl. Orang yang memiliki kadar kolesteol lebih dari 240mg/ dl memiliki resiko 2x lipat terkena penyakit jantung di bandingkan orang yang kolesterolnya kurang dari 200mg/ dl.
Banyak penelitian berusaha membandingkan antara para vegetarian dan non vegetarian, hasilnya menunjukkan bhawa para vegetarian memiliki memiliki rasio kematian yang lebih rendah di bandingkan para non vegetarian. Hal ini di sebabkan oleh rendahnya kadar kolesterol di dalam darah. Bukti penelitan menunjukkan bahwa kadar kolesterol vegetarian 10% lebih rendah di bandingkan non vegetarian.
GAGAL JANTUNG KONGESTIF
Saat jantung kehilangan kemampuannya secara bertahap untuk berfungsi secara normal maka berbagai kelainan tubuh mulai bermunculan. Akhirnya tidak mampu membuang sodium secara cukup. Keadaan ini menyebabkan semua sistem organ di penuhi cairan yang akan menuju kepada tahap gaggal jantung karena terdesak oleh cairan tersebut.
Banyak orang mengira keadaan tersebut awalnya di sebabkan oleh kelebihan sodium, padahal bukan. Lemak adalah penyebab utamanya. Pada saat tubuh berusaha mengatasi lemak-lemak tersebut itulah penyakit ini muncul. Pembatasan garam dan gula di perlukan untuk menghambat komplikasi lebih jauh.
HIPERTENSI
Tekanan darah tubuh yang normal adalah 120/80. Namun, tekanan darah tersebut tidak memiliki nilai yang baku. Hal itu berbeda-beda tergantung pada aktifitas fisik dan emosi. Hipertensi sebenarnya dapt di wariskan dari orang tua kepada anakmya.
Sodium yang berlebihan mungkin menjadi penyebab terjadinya hipertensi pada sebagian orang, tetapi sebagian lainnya juga bisa di sebabkan oleh kelebihan berat badan (walaupun tidak semuanya dengan obesitas mengidap penyakit tekanan darah tinggi). Penelitian menunjukkan bahwa tekanan darah vegetarian lebih rendah di banding non vegetarian. Makanan vegetarian yang kaya serat dan rendah lemak dapat menurukan tekanan darah sebesar 10% walaupun asupan garam tidak di kurangi. Selain garam, faktor stres juga berpengaruh.
DIABETES MELLITUS
Diabetes mellitus adalah kondisi dimana pankreas tidak dapat lagi memproduksi insulin dalam jumalh yang cukup atau kondisi sel-sel tubuh tidak bereaksi terhadap insulin yang di hasilkan. Akibatnya, glukosa yang beredar di dalam darah tidak dapatdi serap tubuh. Penyakit ini di tandai oleh beberapa gejala, seperti sering buang air kecil, cepat lelah, serta haus dan lapar yang berlebihan.
Setiap sel di dalam tubuh manusia membutuhkan energi agar dapat berfungsi, energi utama dalam tubuh adlah glukosa. Glukosa tersebut bersirkulasi di dalam aliran darah sebagai energi siap pakai bagi seluruh sel tubuh yang membutuhkannya. Sementara insulin adalah hormon yang di hasilkan oleh pankreas. Insulin menempel pada bagian luar sel penerima dan bertindak sebagai kunci untuk membuka pintu keluar masuk ke dalam sel. Beberapa glukosa dapat di konversi menjadi energi terkonsentrasi seperti glikogen atau asam lemak yang pada akhirnya di simpan oleh tubuh.
Sepertiga dari seluruh kasus DM berhubungan dengan faktor keturunan. Setelah seseorang tekena DM, karbohidratlah yang menyebabkan gula darah meningkat. DM sering di kaitkaan dengan naiknya kadar kolesterol di dalam darah. Diet vegetarian menyediakan perliindungan terhadap hal tersebut. Asosiasi diabetes Inggris merekomendasikan para pasien diabetes untuk melakukan diet yang mirip dengan pola makan para vegetarian karena para vegetarian cenderung mengonsumsi karbohidrat kompleks dan kaya serat. Seperti di ketahui, serat dapat membuat perut terasa penuh dalam jangka waktu yang lebih lama. Hal ini juga memberikan efek yang menguntungkan bagi metabolisme karbohidrat sehingga dapat menurunkan kadar gula darah.
OSTEOPOROSIS
Osteoporosis adalah gangguan yang menyebabkan tulang menjadi rapuh dan tidak mampu menyangga tubuh akibat hilangnya kalsium dari jaringan tulang. Biasanya terjadi pada wanita yang sudah menopouse. Para peneliti menunjukkan bahwa vegetarian mungkin memiliki resiko terkena osteoporosis lebih rendah di bandingkan non vegetarian. Hal ini di buktikan pada wanita usia lanjut yang memiliki rasio konsumsi protein hewani lebih tinggi di bandingkan protein nabati, mengalami kehilangan kalsium pada tulang leher lebih cepat dan memiliki risiko patah tulang lebih tinggi di bandingkan wanita lanjut usia yang konsusi protein hewaninya lebih rendah.
Para non vegetarian mengandung kadar sulfur lebih tinggi di dalam tubuhnya, yang di turunkan dari protein hewani. Kelebihan sulfur dapat meningkatkan keasaman urine yng pada akhirnya akan meningkatkan kehilangan kalsium urine lebih besar. Hal ini berkaitan dengan meningkatnya kehilangan kalsium dari jaringan tulang yang di buang melalui saluran urine untuk menetralisir kemasaman darah yang timbul akibat sulfur.
BATU GINJAL
Batu ginjal terbentuk di dalam ginjal dan dapat menyebabkan sakit luar biasa saat di keluarkan dari saluran urine. Pada orang-orang non vegetarian lebih mudah terserang batu ginjal dengan mudah karena asupan protein hewani yang tinggi meningkatkan kehilangan kalsium dan oksalat melalui urinedan beresiko mengakibatkan pembentukan batu di dalam ginjal. Daging juga mengandung purin yang tinggi sehingga menyebabkan tingginya asam urat di dalam urine.
Pedoman bagi para pemula
Tips dan trik pemula berikut ini dapat menjadi pedoman, terutama pada awal menuju vegetarian sejati:
Belilah buku resep makanan khusus vegatarian sehingga makanan dapat dibuat sendiri di rumah tanpa ke restoran
Pilihlah menu yang disukai dan mudah dimasak, dan bereksperimenlah dengan bahan-bahan yang ada untuk menemukan resep baru
Biasakan diri untuk sarapan
Identifikasi situasi-situasi yang mendorong untuk menkonsumsi lagi daging.
Sebaiknya tidak meletakkan makanan (terutama makanan hewani).
Makanlah makanan berserat dan bergizi secara variasi
Porsi makanan harus konsisten
Gunakanlah makanan pengganti daging yang tidak kalah nikmatnya, misal: gluten
Tetaplah melakukan aktifitas fisik
Konsumsi makanan yang telah difortifikasi dengan vitamin B12.
BAB III
PENUTUP
Vegetarian merupakan sebutan bagi orang yang hanya makan tumbuh-tumbuhan dan tidak mengkonsumsi makanan yang berasal dari makhluk hidup, seperti daging, unggas, ikan atau hasil olahannya. Istilah “vegetarian” diciptakan pada 1847.
Jenis-jenis vegetarian tersebut antara lain:
Vegan
Vegetarian Lacto
Vegetarian Ovo
Vegetarian Lacto-Ovo
Pseudo-vegetarian
Semi Vegetarian atau Flexitarian
Fruitarian
Penyakit penyakit gizi yang sering muncul:
Kelebihan gizi (obesitas)
Kekurangan gizi (malnutrition)
Penyakit metabolik bawaan
Penyakit keracunan makanan
Zat Gizi Spesifik bagi vegetarian yaitu Karbohidrat komplek, Protein, Lemak tak jenuh, vitamin b12,Mineral mikro. Penyakit yang tidak diderita vegetarian yaitu penyakit jantung, gagal jantung kongestif, Diabetes Mellitus, Osteoporosis, Batu ginjal dan hipertensi.
Semoga artikel Gizi Vegetarian bermanfaat bagi Anda. Jika kamu suka dengan artikel Gizi Vegetarian ini, like dan bagikan ketemanmu.
Post a Comment